Translate

Rabu, 04 Juli 2012

My Happiness at Hospital Chapter 2


Chapter 2

Yesung

Sementara itu, di sebuah gedung tinggi dengan ‘Y Company’ diatasnya, banyak orang membawa file dan berjalan disekotar gedung. Seorang namja masuk kedalam CEO office sambil membawa beberapa file. Didalam kantor, terdapat 3 namja sedang duduk diatas sofa. Namja yang baru datang itu bergabung dengan 3 namja duduk di sofa. Dia menyimpan file diatas meja didepan 3 namja tersebut. Namja yang lain mengambil filenya dan mulai membaca nya.

“so Siwon ah… what are you doing yesterday? Why you didn’t join us at bar?” the man asked while reading 
the file.

“Eunhyuk-ah… seperti biasa. Saya mencari adik saya.” Namja yang membawa file menjawab.

Setelah mendengar itu, Eunhyuk langsung menutup filenya.
“Won-ah, kamu sudah mencari dia selama 5 tahun. Dan kamu hanya memiliki klue sebuah liontin. Sama 
seperti mencari sebuah jarum dilautan.” Jela Eunhyuk.

“saya tidak menyerah. Saya harus mencari adik saya.” Jawab Siwon.

Flashback …

Little Siwon came in to the house when he saw his parents packing things.
“Dad, Mom. Why are you packing things?” little Siwon asked them.

“sayang, kita akan berangkat ke Amerika besok” jawab sang ibu.

Siwon mengerutkan keningnya ketika mendengar itu tetapi sebuah senyuman terukir diwajahnya.

“apakah kita pergi ke Amerika untuk mencari dokter yang dapat menyembuhkan penyakit Na Mi? itu adalah 
ide yang sangat bagus,” kata Siwon.
Siwon tersenyum tetapi orang tua mereka tidak.

“kita akan pergi tanpa Na Mi.” jawab sang ayah tanpa melihat Siwon.

Siwon freeze ketika mendengar apa yang ayahnya katakana.

“APA MAKSUD KALIAN KITA PERGI TANPA NA MI???” teriak Siwon.

“kita akan pergi keamerika. Appa menemukan pekerjaan yang bagus disana. Kita tidak dapat membawa Na 
Mi. kamu tau kan kondisi dia. Dia tidak diperbolehkan naik pesawat sayang.” Jelas ayah.
“appa dan oemma dapat pergi. Saya disini menemani Na Mi.” jawab Siwon meyakinkan.

“apa yang dapat kamu lakukan? Kamu hanya seorang anak kecil berumur 13 tahun.” Kata ibu.

“13 tahun dapat mencari part-time job. Dan saya yakin saya bisa mencari pekerjaan dan menjaga Na Mi.” 
jawab Siwon.

“jangan banyak bicara. Cepat kemasi barang-barangmu. Kita akan pergi besok.” Perintah ayah.
“saya belum memberitahukannya tentangkepindahan kita ke amerika.” Jata Siwon.

“tidak perlu. Saya sudah memindahkannya ke rumah sakit yang baru. Rumah sakit yang sekarang lebih baik 
dari rmah sakit yang sebelumnya. Mereka akan mengurus Na Mi. jadi Siwon-ah kau tidak perlu repot 
memberitahukannya. Dan kau juga tidak perlu tau rumah sakit mana dia berada.” Jawab ayah.

“Oemma Appa, kalian akan meninggalkan Na Mi hanya karena penyakitnya? Kalian jahat.” Kata Siwon 
dengan air mata mengalir dipipinya.
“ne. kami berdua tidak ingin mempunya anak yang penyakitan.”  Jawab ayah.

End of Flashback ….

“Siwon-ah, saya tau kamu sangat menyayangi adikmu. Tapi kamu sudah mencarinya selama 5tahun. Kamu 
mencarinya ketika kamu ada waktu luang. Dan pencarian itu tidak membuahkan hasil. Kamu juga perlu 
istirahat Won-ah.” Kata namja sambil berkaca.
“Doonghae-ah, saya tau kau  care, tapi saya harus mencari dia. Saya sudah meninggalkan dia selama 12 
tahun.” Jawab siwon.

“maaf jika saya membuatmu kehilangan harapan tapi mungkin saja adikmu sudah meninggal kan? Maksudku 
kamu memberitahukan kepada kita bahwa dia mempunyai penyakit jantung yang serius. Kemungkinan dia 
sudahh mmeninggal dan makanya kamu tidak dapat menemukannya hingga sekarang.” Kata Eunhyuk.
“saya juga berfikir seperti itu.” Kata Donghae

“aniya… saya tidak percaya itu. Apa kalian  tau tentang siblings telephaty? Saya merasa dia masih hidup. 
Meskipun dia sudah meninggal, saya harus mencari kuburannya.” Siwon menjawab mereka.

 Bunyi telepon membuyarkan mereka. Namja terakhir yang tidak pernah berbicara menjawab telepon.

“yeoboseyo?”

“yeoboseyo. Mr. yesung saya perawat dari Y Hospital. Saya hanya mau memberitahukan kepada anda, Kim 
Hye Jin kabur dari ruanganya. Kami sedang mencarinya sekarang. Tapi kami tidak menemukannya dimanapun. Dapatkan anda datang kesini sekarang?” sang suster menjelaskan kepada namja ditelepon.

“dia kabur lagi? Astaga anak itu. Ne I’ll be there.” Namja itu menutup telepon.

“yesung-ah ada apaan?” Enhyuk bertanya.

“Hye Jin kabur lagi. Dasar anak itu nakalnya tulung tulung (?)” yesung menjawab Euunhyuk.
“Jangan gitu. Dia kan masih kecil. Wajar lah.” Donghae berkata.

“Yesung-ah. Saya hanya mau memperingatkanmu. Senakal-nakalnya adikmu, kamu harus melindunginya. 
Jangan sampai kamu meninggalkannya. Saya tidak mau kamu mengalami penyesalan yang sama spertiku.” 
Siwon memperingatkan Yesung.

“okay. I will go.” Jawab yesung sambil keluar dari kantornya.
*****