Translate

Rabu, 04 Juli 2012

My Happiness at Hospital Chapter 18


Chapter 18

Fainted

 Ketika saya tiba di universitas, saya melihat banyak mobil hitam diparkirran. Saya keluar dari dalam mobil 
dan saya melihat banyak namja berpakaian serba hitam berlarian diseluruh sekolah. Apa yang terjadi disini? 
Kenapa banyak namja berpakaian hitam hitam disini?

Saya melihat jikyung dengan 2 yeoja berlari disekitar hallway jadi saya menghampiri dia.

“jikyung, ada apa? Siapa semua namja ini?” tanyaku.

Jikyung berhenti didepanku dengan napas tersenggal senggal.

Yesung… mereka semua orangku.” Katanya dengan napas masih tersenggal senggal.

“apa yang mereka lakukan disini?” tanyaku lagi.

“na mi menghilang jadi saya panggil orangku untuk mencari na mi tapi kita sudah mencari na mi selama 2 jam 
dan kami masih belum menemukannya.” Jelas jikyung.

“MWO???? NA MI MENGHILANG???” teriakku.

“yeah.. saya akan menceritakan ceritanya nanti. Sekarang saya masih mau mencari disekitar sekolah ini.” 
kata jikyung.

“saya akan membantu.”

“terserah kamu. Kalo kamu ketemu na mi, bilang saya ya.”

“ok.” Kataku.

End of yesung’s POV….

Yesung dan jikyung berbeda arah. Yesung sedang mencari na mi disekitar sekolah ketika donghae, eunhyuk 
dan siwon datang dan menghampiri yesung.

“ada apa ini? kenapa kamu berlari disekitar sekolah?” Tanya donghae.
“kenapa banyak namja berpakaian hitam? Is these all triad?” Tanya eunhyuk khawatir.

“bukan. Mereka orang leeteuk. Na mi menghilang.” Yesung memberitahukan mereka.

“na mi menghilang? Gimana mungkkin?” Tanya siwon.

“saya ga tau. Jikyung bilang dia akan menceritakan semuanya nanti. Sekarang saya harus mencari na mi dulu. 
Maaf kalo kita ga bisa main basket sekarang.” Kata yesung.

“jangan khawatir. Itu ga masalah. Mencari orang hilang lebih penting.” Kata eunhyuk.

“kami juga bantu. Sekolah ini besar. Kita harus mencari na mi di setiap sudut.” Kata siwon.

“salahkan itu ke yesung. Kenapa dia mesti membangun sekolah ini sangat besar kaya mansion.” Kata 
donghae.

“sekolah ini ga dibangun olehku tapi oleh kakekku.” Kata yesung.

“kita tau. Kita Cuma bercanda ko.”

“kita ga punya waktu. Ayo.” Kata eunhyuk.
Mereka berpencar dan berlari disekitar sekolah. Mereka mencari disetiap sudut dan kelas. 1 jam berlalu tapi 
jikyung, luna, gyuri dan Boy Group berkumpul di hallway.

“gimana?” Tanya yesung.

“nihil.” Jawab eunhyuk.

“kita sudah mencari dia diseluruh sekolah tapi hasilnya nihil.” Kata siwon.
“na mi ga bawa obatnya. Dia dalam bahaya kalo ga bawa obatnya.” Kata jikyung khawatir.

“jikyung, calm down. We will find na mi.” kata luna.

“yeah. Dia ga bisa lari terlalu jauh.” Tambah gyuri.

“gimana bisa dia ga bawa obatnya?” Tanya donghae.

“dia selalu lupa untuk membawa obatnya, jadi sayalah yang harus membawa dan mengingatkannya.” Jelas 
jikyung.

“coba ingat ingat lagi… tempat mana yang belum kita cari?” kata yesung.
“molla. Saya, na mi, gyuri dan luna baru disini. Kita disini baru 6 bulan yang lalu.” Kata jikyung.

“apa kamu sudah cari di WC?” Tanya siwon.

“udah tapi ga ad.” Jawab jikyung.

“gimana kalo perpus?” Tanya eunhyuk.

“ saya sudah mencari disana tapi ga ada.” Jawab yesung.

Mereka berpikir beberapa saat ketika yesung melihat gedung lama dibelakang universitas.
“jikyung, apa orangmu sudah cari di gedung lama?” Tanya yesung.

“gedung lama? Dimana?” Tanya jikyung balik.

“ ah.. benar juga.. gedung lama… kita belum mencarinya disana.” Kata donghae.

“gedung lama apa?” Tanya jikyung lagi.

“gedung lama itu gedung kosong dibelakang universitas. Kenapa kita ga berpikir kesana ya. Mungkin dia 
menghilang disana.” Kata siwon.

“jangan bicara lagi. Ayo kesana.” Yesung memimpin.
Mereka pergi ke gedung lama bersama dan melihat na mi pingsan.

“NA MI….” mereka semua berteriak.
*****